Tambahkan Pelatihan Green Skills, Prakerja Selaras dengan Strategi Internasional

Artikel Acara


Tambahkan Pelatihan Green Skills, Prakerja Selaras dengan Strategi Internasional

Acara Kartu Prakerja 27 Oktober 2023 3 Menit Baca
Tambahkan Pelatihan Green Skills, Prakerja Selaras dengan Strategi Internasional

Dibaca normal 5 menit

Manila – Strategi Program Kartu Prakerja untuk untuk menambahkan green skills pada ekosistem pelatihan sudah selaras dengan strategi regional bahkan internasional. Selain itu, pemanfaatan big data dan artificial intelligence untuk mendukung proses pembelajaran adalah tren global yang perlu dipelajari Prakerja lebih dalam dan adaptasikan dalam program.

Pesan itu didapat Direktur Teknologi Prakerja Samsu Sampena saat mengikuti 10th Asian Development Bank (ADB) International Skills Forum 2023 dengan tajuk “A New Era of Digitalized and Climate-Resilient Human and Social Development” di markas besar ADB di Manila, Filipina, 17-19 Oktober 2023. ADB International Skills Forum tahun ini memiliki tiga topik utama yang saling berkaitan yaitu transformasi digital, perubahan iklim, dan pendidikan inter-disciplinary.

“Keterlibatan PMO Prakerja di forum-forum akademis baik dalam negeri maupun luar negeri untuk meningkatkan dampak investasi pendidikan dan pelatihan terhadap sumber daya manusia selaras dengan rekomendasi dari forum ini,” kata Samsu.

Samsu menguraikan, perkembangan big data, artificial intelligence (AI), dan kolaborasi human-machine memunculkan pengembangan pasar dan peningkatan produktivitas dengan skala baru. “Kualitas pembelajaran sangat penting di era pasca-COVID 19 untuk mengatasi permasalahan krisis pembelajaran serta ketidaksesuaian dengan lapangan kerja masa depan (future of jobs) di tengah transformasi digital dan transisi hijau (green transition),” tambahnya.

Samsu memaparkan, forum ini mempertemukan para pemangku kepentingan utama di Asia kawasan Pasifik dan sekitarnya yaitu pembuat kebijakan, pejabat, manajer proyek-proyek ADB, akademisi, sektor swasta, organisasi internasional, dan pakar global. Tujuan Forum ADB ini antara lain untuk memetakan arah baru dan meningkatkan mutu pendidikan dengan memanfaatkan potensi yang ada transformasi digital dalam pendidikan, khususnya Revolusi Industri 4.0, micro credential dan blockchain, generative AI, dan big-data. Selain itu juga memperkuat peran pendidikan dan pelatihan melalui penggabungan perubahan iklim ke dalam kurikulum, pengembangan keterampilan green skills, dan investasi dalam penelitian dan inovasi untuk mempromosikan teknologi dan pengetahuan iklim.

“Tak kalah penting, forum ADB ini juga bertujuan meningkatkan dampak investasi di bidang pendidikan melalui pendekatan multidisiplin dan menghubungkan berbagai sektor seperti kesehatan, medis dan care economy, industri kreatif, energi terbarukan, sektor e-mobilitas, dan smart city,” jelas Samsu.

Forum ini dihadiri sekitar 700 peserta perwakilan dari 57 negara yang hadir secara langsung, ditambah 1.100 orang yang hadir online secara total mewakil 68 negara anggota ADB. Samsu mengikuti sesi pleno dengan empat topik bahasan yakni Reimagining human and social development for digitalized and climate-resilient communities, Unlocking the future of learning : leveraging big data and generative AI for educational excellence, Round Table of University Presidents and Leaders: Rethinking the future of higher education dan Charting the course for climate-smart education and a just transition.

 

Banner image laporan 2023

Halo, sobat Prakerja.

Pilih menu berikut

Halo, sobat Prakerja.

Pilih menu berikut

Icon telpTelepon Kami (Gratis)Icon telpWhatsappIcon livechatLive ChatIcon sendForm Pengaduan